Mengungkap Asal Usul Hidangan Favorit Amerika: Sejarah Pizza


Pizza adalah hidangan favorit yang telah menjadi makanan pokok masakan Amerika. Apakah Anda lebih suka pai peperoni dan keju klasik atau senang bereksperimen dengan topping unik seperti nanas atau ayam barbekyu, sulit untuk menyangkal daya tarik makanan lezat dan serbaguna ini. Namun pernahkah Anda bertanya-tanya tentang asal muasal pizza dan bagaimana pizza menjadi hidangan populer di Amerika?

Sejarah pizza dapat ditelusuri kembali ke peradaban kuno, dengan beberapa sejarawan percaya bahwa konsep roti pipih dengan bahan-bahan seperti keju dan rempah-rempah berasal dari Mesir kuno. Namun, orang Italia-lah yang benar-benar menyempurnakan seni pembuatan pizza, dengan terciptanya pizza Neapolitan pada abad ke-18.

Pizza Neapolitan adalah hidangan sederhana yang dibuat dengan lapisan tipis, saus tomat, keju mozzarella, dan kemangi segar. Awalnya dijual oleh pedagang kaki lima di Naples, Italia, dan dengan cepat menjadi favorit di kalangan kelas pekerja. Faktanya, pizza Margherita, dengan topping tomat, mozzarella, dan basil, dibuat untuk menghormati Ratu Margherita dari Italia pada akhir abad ke-19.

Pizza sampai ke Amerika bersama imigran Italia pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Restoran pizza pertama di Amerika Serikat, Lombardi’s, dibuka di New York City pada tahun 1905 dan dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan imigran Italia dan Amerika. Seiring dengan meningkatnya popularitas pizza, variasi topping dan gaya yang tersedia juga meningkat, dengan variasi regional seperti Chicago deep dish dan pizza gaya California yang muncul pada abad ke-20.

Saat ini, pizza adalah industri bernilai miliaran dolar di Amerika Serikat, dengan banyak restoran pizza dan jaringan restoran yang menyajikan berbagai macam gaya dan topping. Pizza telah menjadi makanan yang menenangkan bagi banyak orang Amerika, dengan lebih dari 3 miliar pizza terjual setiap tahun di Amerika Serikat saja.

Meskipun asal muasal pizza mungkin diselimuti misteri, popularitasnya tidak dapat disangkal. Baik Anda lebih menyukai Margherita klasik atau senang bereksperimen dengan topping unik, pizza akan selalu memiliki tempat istimewa di hati (dan perut) orang Amerika. Jadi lain kali Anda menyantap sepotong pizza favorit Anda, luangkan waktu sejenak untuk mengapresiasi kekayaan sejarah dan tradisi kuliner di balik hidangan tercinta ini.